Minggu, 08 Desember 2013

Besok adalah Hari ini



Masih dalam kondisi penasaran. Aku berulang kali mencoba mengingat akhir dari cerita itu. Tapi tak satupun gambaran yang muncul. Aku yakin aku pernah membacanya, dari suatu buku, di suatu tempat. Ini mengesalkan.
Hari ke 108, dan aku masih terperangkap disini. Siapa yang menyangka aku terjebak di desa ini, dan akhirnya mengalami hal yang...hampir tidak mungkin terjadi ini. Teori disrtorsi waktu? Adanya barrier tak terlihat yang membuat seluruh kawasan ini tertutup? Ada suatu benda atau orang yang punya kekuatan mengendalikan ini semua?
Aku sudah mencoba berbagai cara: keluar dari pintu gerbang depan, entah kenapa malah kembali masuk ke desa ini. Terbang keluar melewati gerbang dengan ketapel raksasa, aku malah kembali masuk ke desa ini, dan lebih sakit dari sebelumnya. Menggali lewat lubang bawah tanah, mencoba mengubah kejadian yang akan terjadi di desa ini, Bahkan aku pernah mencoba bunuh diri. Tapi tetap, setiap akhir dari sebuah hari, Pukul 00.00 malam. Semuanya kembali menjadi hari sebelumnya yaitu Hari ini. Dan akupun kembali hidup menjalani hari yang sama.
Tidak ada masa depan, tidak ada besok, semuanya adalah hari ini.
Aku yakin pernah membaca cerita sejenis ini dari suatu dongeng dunia?cerita rakyat?cerita fiksi? Aku tidak bisa mengingatnya.
Apa yang harus kulakukan selain duduk di depan jendela dan melihat pepohonan hijau di luar sana. Aku tidak tau lagi. Seseorang, tolong aku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar